Warga Sunu Hangus Terbakar Di Rumah Bulat, Polres TTS Melaksanakan Oleh TKP

Warga Sunu Hangus Terbakar Di Rumah Bulat, Polres TTS Melaksanakan Oleh TKP

Tribratanewstts.com-  Warga Desa Sunu, kecamatan Amanatun Setan, kabupaten Timor tengah Selatan dikagetkan dengan kebakaran sebuah rumah bulat yang mengakibatkan  warga desa sunu Yeheskial Tanaem (75)  hangus terbakar Rumah Bulat, Selasa (19/09/2023) Sekira Pukul 23:30.

Dari hasil oleh TKP Kapolres TTS melalui Kapolsek Amantaun Selatan Iptu  Iptu I Dewa Gede Putra Wijayana.SH saat di mintai keteranggannya  menyampaikan bahwa sesuai hasil visum et repertum luar oleh Dokter Puskesmas Oinlasi dr.Cliff A G Muskita menyimpulkan bahwa korban murni meninggal akibat hangus terbakar berdasarkan kondsi fisik yang terbakar , namun untuk mengetahui lebih detail harus dilakukan visum et repertum dalam Autopsi.

Lebih lanjut disampaikan,   berdasarkan keterangan beberapa saksi dijelaskan bahwa korban Yeheskial Tanaem (75)  selama ini tidur sendiri didalam rumah bulat , malam ketika hendak tidur melepaskan lelah setiap hari sedangkan istrinya Elisabet Missa (45) dan anak-anaknya tidur dirumah besar yang beratapkan daun gewang.

“ Dijelaskan juga oleh Istri korban Elisabet Missa (45) bahwa sebelum terjadi kejadian naas yang menimpa suaminya dirinya yang juga tidur terlelap secara tiba-tiba kaget melihat  cahaya nyala api diluar rumah sehingga dirinya langsung lari keluar dan melihat rumah bulat tempat korban tidur yang berjarak 1 meter dari rumah besar tempat dirinya dan anak -anak tidur yang juga ikut terbakar karena api merambat dengan cepat dengan kobaran sudah sangat besar sehingga dirinya berteriak minta tolong sehingga tetangga Meliana Tefi keluar menemuinya termasuk anak-anak yang terlelap tidur di rumah besarpun ikut bangun dan lari keluar dari dalam rumah karena api telah merambat ke rumah besar, urainya.

“Selanjutnya upaya  untuk menyelamatkan barang-barang dalam rumah besar , sedangkan korban sudah terbakar karena api rumah bulat sudah mengepung dan sulit korban di selamatkan, apalagi kondisi korban dimana penglihatan mata tidak bisa melihat dengan normal" Urai Kapolsek Dewa.

Dijelaskan juga bahwa setelah dilaksanakan oleh TKP, korban diserahkan kepada keluarga untuk di makamkan.