Mencegah Penyakit DBD, Polres TTS Gencar melakukan Fogging
Humas Polres Timor Tengah Selatan
Mar 19, 2019 02:52
1628
Tribratanewstts.com - Dengue Fever atau di kenal dengan istilah demam berdarah yang disebabkan gigitan nyamuk aides aegypti yang membawa virus dengue dari orang yang terinfeksi sangat berbahaya dan kalau terlambat penanganannya sering mengakibatkan kematian.
Mencermati bahaya penyakit DBD, Polres TTS melalui kegiatan Bhakti Sosialnya dilaksanakan kegiatan Fogging atau pengasapan demi mencegah penyabaran nyamuk yang dapat mengakibatkan DBD, Selasa (19/03/19) pukul 09.00 wita.
Kegiatan Fogging dilakukan di beberapa tempat yang ada di Kota Soe yakni Kompleks Panti Asuhan Ume Manekan Soe, Panti Asuhan Ad Dakwah Soe , kompleks SD Inpres Nifuboko Soe, serta kompleks perumahan warga Nifuboko kel. Karang Siri Kec. Kota Soe, Kab. TTS.
Kapolres TTS melalui Kabag Sumda Polres TTS AKP Made Mudana menyampaikan bahwa Fogging yang dilaksanakan ini merupakan tindakan preventif untuk mencegah tersebarnya Penyakit Demam Berdarah Dengue di lingkungan Sekolah maupun lingkungan warga.
Lanjutnya “Fogging ini terlaksana adanya kerja sama Polres TTS dengan Bid Dokes Polda NTT sebagai bentuk kepedulian Polres TTS terhadap warga akan pentingnya terbebas dari Penyakit DBD.
Fogging merupakan merupakan sebuah proses pembunuhan nyamuk dewasa melalui pengasapan. Fogging sendiri dikenal dalam dua jenis, yakni fogging massal serta fogging fokus. Fogging fokus prosesnya bakal dilaksanakan pada musim hujan dan yang menjadi target areanya adalah tempat di mana telah ditemukan kasus DBD. Sementara itu, fogging massal dilaksanakan sesudah serta sebelum musim hujan datang, yaitu tepatnya di lokasi-lokasi yang diketahui lebih gampang terkena wabah DBD.
Kegiatan Fogging dilakukan di beberapa tempat yang ada di Kota Soe yakni Kompleks Panti Asuhan Ume Manekan Soe, Panti Asuhan Ad Dakwah Soe , kompleks SD Inpres Nifuboko Soe, serta kompleks perumahan warga Nifuboko kel. Karang Siri Kec. Kota Soe, Kab. TTS.
Kapolres TTS melalui Kabag Sumda Polres TTS AKP Made Mudana menyampaikan bahwa Fogging yang dilaksanakan ini merupakan tindakan preventif untuk mencegah tersebarnya Penyakit Demam Berdarah Dengue di lingkungan Sekolah maupun lingkungan warga.
Lanjutnya “Fogging ini terlaksana adanya kerja sama Polres TTS dengan Bid Dokes Polda NTT sebagai bentuk kepedulian Polres TTS terhadap warga akan pentingnya terbebas dari Penyakit DBD.
Fogging merupakan merupakan sebuah proses pembunuhan nyamuk dewasa melalui pengasapan. Fogging sendiri dikenal dalam dua jenis, yakni fogging massal serta fogging fokus. Fogging fokus prosesnya bakal dilaksanakan pada musim hujan dan yang menjadi target areanya adalah tempat di mana telah ditemukan kasus DBD. Sementara itu, fogging massal dilaksanakan sesudah serta sebelum musim hujan datang, yaitu tepatnya di lokasi-lokasi yang diketahui lebih gampang terkena wabah DBD.
