Polres TTS Terima 75 Siswa Latja SPN Polda NTT
Tribratanewstts.com- Polres Timor Tengah Selatan (TTS), Minggu ( 12-11-23) dilapangan Mapolres TTS menerima 75 Siswa Latihan Kerja (Latja) Sekolah Polisi Negara Polda NTT.
Para siswa Latja yang diserahkan langsung oleh Kepala Sekolah Polisi Negara ( SPN) Polda NTT Kombes Pol Nanang Putu Wardianto.S.St.MK, dan diterima langsung Kapolres TTS I Gusti Putu Suka Arsa, S.I.K.,M.H. melalui Upacara penerimaan dan ditandai dengan penandatanganan Berita Acara.
Kegiatan latihan kerja akan berlangsung selama 30 hari terhitung nanti dati tanggal ( 13/11) hingga tanggal (13/12) pekan depan di harapkan para pendamping dari SPN dan para mentor dapat menerapkan ilmu-ilmu Kepolisian bagi Bhayangkara muda berdasarkan fungsi-fungsi yang di terapkan lembaga pendidikan demikian disampaikan KASPN.
" Berikan bimbingan dan tugas kepada mereka berdasarkan fungsi tugas sebagai contoh Sat Reskrim turun TKP , melakukan pemeriksaa , fungsi Intelkam mencari informasi ,fungsi turjawali sabhara dan Lantas silahkan berikan arahan dan bimbingan berdasarkan dasar ilmu yang di siapkan lembaga pendidikan."Terangnya.
Sebanyak 75 siswa bersama pendamping kami titipkan untuk di bimbing hingga waktu yang di tetapkan akan di jemput kembali ke SPN dan harapannya siswa saat diserahkan lengkap maka dijemput kembalipun lengkap ." Ujarnya"
Kepada para siswa agar ikuti semua aturan yang berlaku selama melaksanakan latihan kerja di Polres TTS, hindari perilaku yang dapat merugikan diri sendiri, "tutupnya"
Sementara itu , Kapolres TTS melalui Kabag Sumda Polres TTS AKP Leyfrids Mada, SH saat ditemui menjelaskan bahwa untuk kegiatan siswa latja SPN Polda NTT selama di Polres TTS, Polres TTS telah menyiapkan personil untuk menjadi mentor yang bertugas mendampingi siswa latja.
"Polres TTS juga telah menyiapkan jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan oleh siswa latja selama kurang lebih 30 hari", jelasnya.
Lanjutnya latihan kerja ini wajib dilaksanakan oleh para siswa sebelum nantinya dilantik dan tujuan dari latja ini guna para siswa mengaplikasikan dilapangan atau tempat latja materi ataupun ilmu -ilmu Kepolisian yang telah di peroleh di pendidikan.